QS At Taubah: 119

"Hai orang-orang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar"

Perubahan Nama/ Nomenklatur

Sejak 1 Januari 2024, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Palangka Raya berubah nama menjad Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas II Palangka Raya

Rabu, 08 Mei 2024

Perpanjang SIM Secara Online



Sebenarnya fasilitas perpanjang SIM secara online ini sudah lama bisa dilakukan namun berhubung SIM aku baru expired tahun ini jadi baru bisa punya kesempatan untuk mencobanya.

Perpanjang SIM online ini menggunakan aplikasi DIGITAL KORLANTAS yang dapat diunduh di Play Store untuk versi androidnya dan beberapa aplikasi pendukung (yang bisa diakses lewat web browser tanpa harus download aplikasinya) yaitu E-Rikkes untuk pemeriksaan kesehatan dan E-Ppsi untuk test psikologinya.

Tentunya sebagai pengguna baru, kita harus melakukan registrasi akun di ketiga aplikasi tersebut. Yang perlu diingat adalah ketiga aplikasi tersebut terintegrasi dengan kunci di NIK dengan kata lain NIK yang diregistrasikan di tiga aplikasi itu harus sama.

Apa saja dokumen yang dipersiapkan? Mudah sekali hanya foto SIM yang akan expired, foto e-KTP, pas foto dengan background biru, foto tandatangan diatas kertas putih.

Selanjutnya tinggal ikuti saja alurnya. Pertama di e-rikkes untuk test kesehatan, lalu setelah itu di e-ppsi untuk test psikologi (untuk kedua test ini memiliki masa berlakunya) dan kemudian baru mengajukan perpanjangan SIM di Digital Korlantas. Saat pengajuan di Digital Korlantas kita akan ditanya SIM nya akan dikirim atau diambil sendiri. Jika diambil sendiri maka mengambilnya di Polres yang bisa kita pilih di aplikasi namun jika dikirim maka akan dikenakan biaya kirim. Saran sih kalo memang Polres-nya mudah dijangkau sebaiknya ambil sendiri saja.

Setelah proses pengajuan selesai tinggal nunggu proses selanjutnya. Nanti akan diberitahukan lewat aplikasi Digital Korlantas atau lewat email jika SIM sudah selesai dan dalam proses pengiriman atau sudah bisa diambil.

Jika mengambil sendiri, jangan lupa membawa SIM lama yang akan expired.

Biayanya?? Untuk biaya test kesehatan gratis, test psikologi Rp. 48.500 dan biaya perpanjangan SIM A Rp. 105.000 dan SIM C Rp. 100.000. Kebetulan aku memperpanjang dua SIM sekaligus jadi ada dua biaya perpanjangan sedangkan test kesehatan dan test psikologi cukup 1 kali dan bisa digunakan untuk dua SIM. Dikarenakan menggunakan BNI dan aku tidak punya akun di bank tersebut maka terkena biaya transfer sebesar Rp. 6.500 setiap tranksaksi sehingga biaya total aku dalam memperpanjang SIM A dan SIM C sekaligus adalah Rp. 48.500 + Rp. 100.000 + Rp. 105.000 + (3xRp.6.500) = Rp, 273.000

Sabtu, 20 April 2024

Awal Syawal 1445 H

"Semua yang bernyawa pasti akan merasakan kematian".

Masih dalam suasana hari kemenangan, kami berduka. Mertua/mama/nenek kami berpulang ke Rahmatullah di usia 72 tahun pada hari Ahad, 5 Syawal 1445 H atau bertepatan dengan 14 April 2024 M sekitar pukul 18.50 wib.


Sebelumnya memang beliau terlihat sudah lemah karena faktor usia, sekitar 1 pekan terakhir sudah tidak mampu lagi untuk makan makanan padat bahkan lembek. Asupan beliau hanya dari cairan yang di-infus dan beberapa mililiter susu setiap harinya.

Beliau meninggal di Palangka Raya dan dikebumikan di Kuala Kapuas. Alhamdulillah pusara beliau bersebelahan dengan suami beliau yang sudah berpulang 5 tahun yang lalu.

Kami mengucapkan permohonan maaf untuk beliau sekiranya ada kesalahan baik itu perbuatan ataupun perkataan beliau yang menyinggung perasaan atau membuat tidak enak di hati. Sekaligus juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang sangat membantu dalam proses pemakaman beliau terkhusus kepada orangtua (abah) serta keluarga-keluarga kami, Perkumpulan Fardhu Kifayah Langgar Nurul Hidayah Kuala Kapuas atas bantuan penyelenggaraan jenazah, Kerukunan Keluarga Bakumpai (KKB) yang telah mengijinkan tanah pemakamannya, Takmir Masjid Ar-Rahman atas ijin tempat shalat jenazah, serta semua pihak yg tidak mampu kami sebutkan satu persatu.

Akhir kata, kami memohon do'a-nya agar almarhumah diampuni segala dosa-dosa dan kesalahan-kesalahannya dan mendapat tempat layak di sisi-Nya.

Al Fatihah buat mertua/ibu/nenek kami Jamrah binti Abdullah

Minggu, 03 Maret 2024

Baca e-Book di Tablet


Buku pada saat ini sudah sangat langka terlihat dibaca di tempat-tempat umum sebagai pengisi waktu saat mengantri atau menunggu sesuatu. Orang-orang nampaknya lebih nyaman scroll-scroll media sosial atau membaca tulisan atau artikel secara online melalui gadget masing-masing.

Namun membaca buku juga harusnya tetap dijaga berhubung buku memiliki banyak kelebihan dibandingkan internet. Dilansir dari https://www.idntimes.com/life/inspiration/paris-wirin/kelebihan-buku-dibandingkan-internet-c1c2?page=all, buku memiliki beberapa kelebihan yaitu:

  1. Menawarkan informasi lengkap dan mendalam tentang suatu subjek pembahasan
  2. Informasi yang terdapat di dalam buku lebih kredibel dan telah diverifikasi kebenarannya
  3. Buku dapat diakses di mana saja (Tidak tergantung listrik atau sinyal komunikasi)
  4. Membaca buku lebih merangsang kreativitas
  5. Buku lebih menyehatkan fisik dan mental ketimbang internet
Namun ada beberapa keribetan juga sih kalo misalnya kita dalam perjalanan membawa beberapa buku dalam satu waktu. Salah satu solusinya adalah dengan membaca buku versi elektronik atau biasa disebut dengan e-book namun sayangnya tidak semua buku ada versi elektroniknya.

Aku sendiri cukup banyak koleksi e-book dengan ekstensi file pdf yang mana file tersebut sangat mudah dan kompatibel dibuka di banyak jenis perangkat. e-book tersebut didapat hasil dari mengunduh di internet (gratisan) atau beli di marketplace. Aku ga tau legal atau tidak ya hal-hal semacam ini tapi itulah kenyataannya. Banyak buku-buku elektronik yang dijual bebas dengan murah atau bahkan di unduh secara gratis.

Dengan adanya file pdf tersebut, aku bisa masukin ke memori tablet jadul ku dan bisa dengan mudah dibawa kemana-mana. Untuk tingkat kenyamanannya sih tergantung pribadi masing-masing tapi kalo aku lebih nyaman baca buku versi cetak jika posisi sedang tidak terlalu bergerak (mobile) tapi kalo sedang dalam perjalanan sih aku lebih nyaman dengan e-book